Ax7

i love ax7

Pembentukan (1999-2004)

The band was formed in 1999 in Huntington Beach, California with original members M Shadows, Zacky Vengeance, The Rev. and Matt Wendt. Band dibentuk pada tahun 1999 di Huntington Beach, California asli dengan anggota M Bayangan, Zacky sekuat tenaga, yang Wahyu dan Matt Wendt. Avenged Sevenfold's first album, Sounding the Seventh Trumpet , was recorded when the band members were just eighteen years old and in high school. Avenged Sevenfold album pertama, bunyi terompet Ketujuh, tercatat ketika anggota band itu hanya delapan belas tahun dan tinggi di sekolah. It was originally released on their first label, Good Life Recordings in 2001. Ia dibebaskan pada awalnya mereka pertama label, Good Life Rekaman pada tahun 2001. After lead guitarist Synyster Gates joined the band, the introductory track "To End The Rapture" was re-recorded with the removal of the piano track. Setelah memimpin gitaris Synyster Gates bergabung dengan band ini, yang pengantar lagu "Untuk Akhir yang kegirangan" telah direkam ulang dengan pengangkatan piano lagu. The album was subsequently re-released on Hopeless Records in 2002. Album tersebut kemudian diluncurkan kembali pada harapan Records pada tahun 2002. Having settled on their fourth bassist ( Johnny Christ ), a follow-up album, entitled Waking the Fallen was released on the same label in 2003. Setelah mereka menduduki keempat bassist (Johnny Kristus), follow-up album, berhak berjaga-jaga di Fallen ini dirilis di label yang sama pada tahun 2003. Shortly after its release, Avenged Sevenfold was signed to Warner Bros. Records . Sesaat setelah rilis, Avenged Sevenfold telah ditandatangani untuk Warner Bros Records.

City of Evil (2005–2007) Kota Evil (2005-2007)

City of Evil , the band's third album, was released on June 7, 2005. Kota Evil, band ini album ketiga, ini dirilis pada 7 Juni 2005. Propelled by the success of the first single " Bat Country " and its accompanying music video, the album sold well and became Avenged Sevenfold's first gold record. City of Evil strayed away from the band's previous metalcore sound and M. Shadows chose to abandon the screaming vocals from the first two albums. Pengangkut oleh keberhasilan pertama tunggal "Bat Country" pembimbingnya musik dan video, album dijual dengan baik dan menjadi yang pertama Avenged Sevenfold emas merekam. Kota Evil tersasar dari band ini sebelumnya metalcore M. suara dan memilih untuk meninggalkan kota yang teriak-teriak kejujuran pertama dari dua album. Although Shadows acknowledges that he sustained throat and vocal cord damage after Waking the Fallen and later required surgery to help correct the problem, he states that the change in vocal style was not a result of this issue. Meskipun Bayangan mengakui bahwa dia berkelanjutan tenggorokan dan vokal kabelnya kerusakan setelah Fallen yang berjaga-jaga dan kemudian operasi diperlukan untuk membantu memperbaiki masalah, dia menyatakan bahwa perubahan gaya vokal tidak Hasil dari masalah ini. In their DVD All Excess , Mudrock , producer of Avenged's second and third albums, said prior to Waking the Fallen , Shadows had stated that he wanted a CD with half-screaming, then one with no screaming, which was achieved in City of Evil . Dalam DVD Semua Kelebihan, Mudrock, produsen Avenged's album kedua dan ketiga, berkata sebelum Fallen yang berjaga-jaga, kota yang menyebutkan bahwa dia mau CD dengan setengah-teriak-teriak, maka satu tanpa teriak-teriak, yang telah dicapai di Kota Evil. Shadows maintains that he's since been able to scream even better than before the surgery and training with vocal coach Ron Anderson . ^{[ 1 ]} Bayangan yang memelihara dia sejak menjerit untuk dapat lebih baik dibandingkan sebelum operasi dan pelatihan dengan pelatih vokal Ron Anderson. ^[1]

Avenged Sevenfold (2007) Avenged Sevenfold (2007)

Avenged Sevenfold's mainstream success got them an invitation to 2006's Ozzfest tour on the main stage, alongside other well known hard rock and heavy metal acts DragonForce , Lacuna Coil , Hatebreed , Disturbed , and System of a Down . Avenged Sevenfold's utama keberhasilan mereka mendapat undangan untuk 2006's Ozzfest wisata di panggung utama, di samping lain terkenal keras batu dan logam berat tindakan DragonForce, kekosongan lilitan, Hatebreed, Disturbed, dan Sistem yang Bawah. That same year they also completed a worldwide tour, including the US, England, Europe, Japan, Australia and New Zealand. Pada tahun yang sama mereka juga menyelesaikan tur di seluruh dunia, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Eropa, Jepang, Australia dan Selandia Baru. After canceling Fall and Winter 2006 tour dates, the band announced that they were planning their fourth studio album, a self-titled album . Setelah membatalkan Jatuhnya Musim Dingin 2006 dan wisata tanggal, band mengumumkan bahwa mereka perencanaan mereka keempat studio album, yang berjudul album sendiri. M. Shadows has stated that it would not be a City of Evil Part 2 or Waking the Fallen Part 2 , but he says it will attract fans of both original albums while still being a surprise. ^{[ 2 ]} They played their first tour dates of 2007 on an Asian tour with stops in Indonesia , Singapore , and Japan. M. Bayangan menyatakan bahwa ia tidak akan menjadi Kota Evil Bagian 2 atau ibu yang Fallen Bagian 2, tetapi ia mengatakan ia akan menarik penggemar dari kedua album asli sementara masih menjadi kejutan. ^[2] Mereka diputar pertama mereka wisata dari tanggal 2007 tentang Asia wisata dengan berhenti di Indonesia, Singapura, dan Jepang. To "tide fans over" until the release of the new album, Avenged Sevenfold released their first DVD, All Excess , on July 17, 2007. All Excess debuted as the #1 DVD in the USA which included a documentary and live footage dating back to 1999 along with music videos and the making of the Seize the Day music video. Untuk "pasang penggemar atas" sampai rilis album baru, Avenged Sevenfold merilis DVD pertama mereka, Semua Kelebihan, pada 17 Juli 2007. Semua Kelebihan debuted sebagai # 1 DVD di Amerika Serikat yang juga termasuk dokumenter dan hidup kembali footage dating hingga 1999 bersama dengan musik dan video pembuatan fotoku di masa lalu, video musik.

The self titled album was released out on October 30, 2007 to early success, debuting at #4 on the Billboard 200 with approximately 94,000 copies sold. ^{[ 3 ]} Two singles, " Critical Acclaim " and " Almost Easy " along with its music video, were released prior to the album. Self berjudul album ini dirilis di 30 Oktober 2007 sampai awal keberhasilan, debuting di # 4 di Billboard 200 dengan sekitar 94.000 eksemplar dijual. ^[3] Dua single, "Kritis tepuk tangan sorak" dan "Hampir Mudah" beserta video musik , Yang dirilis sebelum album. An animated video was made for " A Little Piece of Heaven " and was going to be included on the MVI, but due to the song's subject matter (ie Necrophilia), Warner Brothers released it to registered MVI users over the internet in December 2007. Sebuah video animasi dibuat untuk "A Little Piece of Heaven" dan ini akan disertakan pada MVI, namun karena lagu's subjek (yaitu Necrophilia), Warner Brothers dilepaskan ke pengguna terdaftar MVI melalui internet pada bulan Desember 2007. The third single, " Afterlife " and its video was released in January 2008. Ketiga tunggal, "selepas" dan video ini dirilis pada Januari 2008. Avenged Sevenfold has confirmed that their fourth single is the country rock style song " Dear God ". Avenged Sevenfold telah mengkonfirmasikan bahwa mereka tunggal keempat adalah negara batu gaya lagu "terhormat Allah".

Recent (2008) Baru-baru ini (2008)

They recently headlined the Taste of Chaos tour with Atreyu , Bullet for My Valentine , Blessthefall and Idiot Pilot . ^{[ 4 ]} Mereka yang baru-baru ini headlined Rasakanlah dari Chaos wisata dengan Atreyu, Bullet for My Valentine, Blessthefall dan idiot Pilot. ^[4]

Guitarist Zacky Vengeance confirmed in an interview that the band had recently entered the studio to record two new cover songs from metal giants Iron Maiden and Black Sabbath . Gitaris Zacky pembalasan dikonfirmasi dalam sebuah wawancara band yang baru-baru ini telah memasuki studio untuk merekam dua lagu baru penutup dari logam raksasa Iron Maiden dan Black Sabat.

On July 16 (Issue 1219), Kerrang! released a free CD, Maiden Heaven: A Tribute to Iron Maiden as a tribute album to heavy metal band, Iron Maiden. Pada tanggal 16 Juli (Edisi 1219), Kerrang! Merilis sebuah CD gratis, Maiden surga: Sebuah penghargaan kepada Iron Maiden sebagai penghargaan album logam berat band, Iron Maiden. It features Avenged Sevenfold covering the song "Flash of the Blade". Ini meliputi fitur Avenged Sevenfold lagu "Flash dari Blade". "Maiden are by far the best live band in the world and their music is timeless," quoted by vocalist M Shadows. "Maiden adalah jauh dengan band live terbaik di dunia dan mereka adalah musik tanpa batas waktu," dikutip oleh vokalis M temani. "This also gives us a chance to expose this great song to some of our younger fans who maybe aren't as familiar with Iron Maiden." ^{[ 5 ]} "Hal ini juga memberikan kesempatan untuk mengekspos lagu ini bagus untuk beberapa penggemar muda kita yang mungkin tidak sesuai yang akrab dengan Iron Maiden." ^[5]

Avenged Sevenfold was awarded "Album of the Year" at the Kerrang! Avenged Sevenfold mendapat penghargaan "Album of the Year" di Kerrang! Awards . Penghargaan. M. Shadows said this to the fans: M. Bayangan berkata ini untuk para fans:

"Receiving such an honor in the United Kingdom means so much to us because England has become like a second home. This summer has been the best of our career. We've seen so many of you in so many countries and you've all touched us. We're so proud of how much love our fans in the US have always shown us. And now it means the world to us to know how many of you around the globe have been touched by our music. Thanks you from the bottom of our hearts." ^{[ cite this quote ]} "Menerima semacam kehormatan di Inggris berarti banyak bagi kami karena Inggris telah menjadi seperti rumah kedua. Musim panas ini telah terbaik dari karir kami. Kami telah melihat banyak dari Anda di banyak negara dan Anda semua menyentuh kami. Kami bangga jadi bagaimana kita banyak penggemar di Amerika Serikat telah menunjukkan pada kami selalu. Dan sekarang berarti dunia kepada kami untuk mengetahui berapa banyak dari Anda di seluruh dunia telah menyentuh kami dengan musik. Terima kasih Anda dari bawah hati kita. ^{"[kutipan ini kutipan]}

During a recent festival performance in Leeds & Reading, UK , of which was sold out, the band were forced to shorten the leeds performance and canceled the reading performance altogether due to M. Shadows being told by his doctors in Los Angeles and the UK to rest his voice due to vocal strain. ^{[ 6 ]} A few days later, the band was forced to announce the cancellation of the remaining September shows, with the tour set to resume again on October 15. ^{[ 7 ]} Selama terbaru Festival kinerja & Membaca di Leeds, Inggris, yang telah terjual, band adalah dipaksa untuk mempersingkat masa Leeds kinerja dan pembacaan dibatalkan karena kinerja secara keseluruhan M. Bayangan diberitahu oleh dokter di Los Angeles dan Inggris untuk sisanya suaranya karena vokal kejang. ^[6] Beberapa hari kemudian, band adalah dipaksa untuk mengumumkan pembatalan dari sisa September menunjukkan, dengan mengatur tur untuk melanjutkan kembali pada 15 Oktober. ^[7]

Avenged Sevenfold's most recent release, Live in the LBC & Diamonds in the Rough , a two-disc B-sides CD and live DVD, was released on September 16, 2008. Avenged Sevenfold's rilis terbaru, Live di LBC & Diamonds dalam kasar, dua-disk B-pihak tinggal CD dan DVD, ini dirilis pada 16 September 2008.

The Dear God video is now available for purchasing on itunes, it was released on 28th October, 2008. Allah yang terhormat video sekarang tersedia untuk pembelian di itunes, maka ini dirilis pada 28 Oktober 2008.

Musical characteristics Musik karakteristik

Band name and lyrical content Nama band dan konten liris

The band's name is a reference to the Book of Genesis in the Bible - specifically Genesis 4:24, where Cain is sentenced to life in exile for murdering his brother. Band ini adalah nama yang merujuk pada Kitab Kejadian dalam Alkitab - khususnya Kejadian 4:24, di mana abang adalah hukuman untuk hidup dalam pengasingan untuk murdering saudaranya. God marked him so that none would kill him on account of his sin; the man who dared to kill Cain would suffer "vengeance seven times over" (KJV) ^{[ 8 ]} . Allah ditandai sehingga dia tidak akan membunuh dia pada rekening dosanya; orang yang dared untuk membunuh abang akan menderita "balas dendam lebih dari tujuh kali" (KJV) ^[8]. The abbreviation for Avenged Sevenfold came from Zacky Vengeance as A7X . Yang singkatan untuk Avenged Sevenfold datang dari hati Zacky sebagai A7X. The title of Avenged Sevenfold's song "Chapter Four" refers to the fourth chapter of Genesis, in which the story of Cain and Abel takes place. Judul lagu Avenged Sevenfold's "Bab Empat" merujuk kepada keempat dari bab Kejadian, di mana kisah Kain dan Habel terjadi. The song's subject also appears to be this story. Lagu's subjek juga akan cerita ini. " Beast and the Harlot ", yet another song derived from the Bible, comes from the book of Revelation only it is written in the first person and refers to the punishment of Babylon the Great, world empire and seat of false religion. "Binatang dan pelacur", namun lagu lain yang berasal dari Alkitab, berasal dari kitab Wahyu hanya itu ditulis dalam orang pertama dan merujuk kepada hukuman Babel Besar, kerajaan dunia dan kursi dari agama palsu. Another biblical reference occurs in the song " The Wicked End ". Alkitab referensi lain terjadi dalam lagu "The Wicked Akhir". In this song, several times it is said "dust the apple off, savor each bite, and deep inside you know Adam was right." Di lagu ini, beberapa kali dikatakan "debu yang apel off, mengecap setiap gigitan, dan mendalam di dalam Adam Anda tahu apa." making reference to Eve eating the forbidden fruit. referensi untuk membuat Hawa makan buah yang dilarang. Although the band's title and members' stage names make references to religion, Shadows stated in an interview that they are not a religious band. Meskipun band judul dan anggota 'tahap referensi untuk membuat nama agama, kota, dalam sebuah wawancara menyatakan bahwa mereka bukan band agama. "Anyone that reads the lyrics and really knew anything about us, they would know we're not promoting either," he said. "Siapa saja yang membaca lirik dan benar-benar tahu apa-apa tentang kami, mereka tahu kami tidak mempromosikan baik," katanya. "That's one thing about this band that I love is that we never really shove any kind of, like, political or religious beliefs on people. We just, the music's there to entertain and maybe thought-provoking on both sides, but we don't try to, like, really shove anything down anyone's throat. There's too many bands that do that nowadays, I think." ^{[ 9 ]} The band has a few songs that are somewhat political in nature like "Critical Acclaim", "Gunslinger" and "Blinded In Chains". "Itu satu hal tentang ini band yang saya cintai adalah bahwa kami tidak pernah benar-benar menerobos segala bentuk, seperti, politik atau agama di masyarakat. Kami baru saja, musik yang ada, masuk dan mungkin pemikiran-merangsang pada kedua belah pihak, tetapi kami tidak ' t untuk mencoba, seperti, benar-benar mendorong ke bawah apapun seseorang tenggorokan. Ada terlalu banyak band yang melakukannya saat ini, saya pikir. ^"[9] Band memiliki beberapa lagu yang masih sedikit politik di alam seperti" Kritis tepuk tangan sorak "," Gunslinger " dan "Blinded Dalam otonomi". The song "Betrayed" off of their album "City of Evil" was written about "Dimebag" Darrel's, of Pantera and Damageplan, death. Lagu "Betrayed" off mereka dari album "City of Evil" ditulis tentang "Dimebag" Darrel's, dan Pantera dari Damageplan, kematian.

The Deathbat Yang Deathbat

The band sports a logo known as the "Deathbat". Band olahraga logo dikenal sebagai "Deathbat". It was originally designed by an artistic high school friend of Avenged Sevenfold, Micah Montague, as seen on the bands first DVD, All Excess, though Cameron Rackam has done many more pieces for the band's albums. Hal ini pada awalnya dirancang oleh seorang teman sekolah seni tinggi dari Avenged Sevenfold, Mikha Montague, seperti terlihat pada band pertama DVD, Semua Kelebihan, walaupun telah dilakukan Cameron Rackam lebih banyak buah untuk album band ini. The Deathbat has appeared on all of the band album covers including their new CD/DVD Live in the LBC & Diamonds in the Rough and is on the inner part of the cover with City of Evil being the exception. Deathbat yang sudah muncul pada semua band album baru mereka meliputi termasuk CD / DVD Live di LBC & Diamonds di kasar dan pada bagian dalam penutup dengan Kota Evil menjadi pengecualian. It is also on covers of a number of singles such as " Bat Country ", " Almost Easy " and " Critical Acclaim ." Hal ini juga mencakup pada sejumlah single seperti "Bat Country", "Hampir Mudah" dan "Kritis tepuk tangan sorak."

Genre Tipe

In general, Avenged Sevenfold is classified as an important and even influential band in the NWOAHM ^{[ 10 ]} . Secara umum, Avenged Sevenfold diklasifikasikan sebagai penting dan berpengaruh bahkan band di NWOAHM ^[10]. Their material ranges across many genres - including several crossover genres - often leaving the concept of genres altogether (especially in their most recent albums). Bahan mereka berkisar di banyak genre - termasuk beberapa crossover genre - sering meninggalkan konsep genre semuanya (terutama di album terbaru mereka). For example, Avenged Sevenfold's debut Sounding the Seventh Trumpet consisted almost entirely of metalcore sound ^{[ 11 ]} , however consisted of several deviations to this genre, most notably in "Streets" which adopts a punk style, and " Warmness on the Soul ," which consists of mainly piano, and could be considered soft rock . Misalnya, Avenged Sevenfold's debut Ketujuh bunyi terompet hampir seluruhnya terdiri dari metalcore suara ^[11], namun terdiri dari beberapa penyimpangan untuk genre ini, terutama dalam "Streets" yang mengadopsi sebuah punk gaya, dan "Warmness pada Soul," yang terutama terdiri dari piano, dan dapat dianggap lunak batu. On Waking The Fallen , the band displayed a much more refined and fluent metalcore album that was able to harness the rawness of the first album, and add more mature and intricate musical elements. Pada ibu yang Fallen, band yang ditampilkan lebih banyak perbaikan dan fasih metalcore album yang dapat mengendalikan yang kementahan dari album pertama, dan menambahkan lebih dewasa dan rumit unsur musik. On City of Evil , Avenged Sevenfold's third album, the band has chosen to abandon the metalcore genre, developing a more punk metal / thrash style, very much like bands such as Bullet for My Valentine and Trivium . Di Kota Evil, Avenged Sevenfold's album ketiga, band ini telah memilih untuk membuang yang metalcore genre, pengembangan yang lebih punk logam / menggasak gaya, sangat banyak seperti band seperti Bullet untuk My Valentine dan Trivium. Also, the drumming on both these albums is played in a more thrash-influenced alternative metal style, similar to that of Slipknot . Selain itu, tambur pada kedua ini akan diputar di album yang lebih memukul-dipengaruhi logam alternatif gaya, mirip dengan yang Slipknot. Avenged Sevenfold's self-titled album, again, consists of several deviations to less consistent genres and styles from the album's main hard rock and heavy metal songs, most notably in " Dear God ", which adopts a country style, and "A Little Piece of Heaven", which includes elements of Broadway show tunes, using primarily brass instruments and stringed orchestra to take over most of the role of the lead and rhythm guitar. Avenged Sevenfold's self-berjudul album, lagi, terdiri dari beberapa penyimpangan yang kurang konsisten genre dan gaya dari album utama keras batu dan logam berat lagu, terutama dalam "terhormat Allah", yang mengadopsi sebuah negara gaya, dan "A Little Piece dari Langit ", yang meliputi unsur Broadway menunjukkan asalnya, terutama menggunakan instrumen kuningan dan gesekan orkestra untuk mengambil alih sebagian besar peran memimpin dan ritme gitar. The band has changed considerably since its first album, which was characterized as a heavy band with the screams, growls, and lyrics one can expect from the metalcore genre, to being more of a fusion between punk rock , hard rock , and heavy metal . Band ini telah cukup berubah sejak album pertama, yang ditandai sebagai berat band dengan screams, growls, dan lirik dapat berharap satu dari metalcore genre, menjadi lebih dari perpaduan antara punk rock, hard rock, dan logam berat.

Band members Anggota band

Current members Saat ini anggota

• M. Shadows - lead vocals, piano (1999–present) M. Bayangan - memimpin dengan kejujuran, piano (1999-sekarang)
• Synyster Gates - lead guitar, keyboards, backing vocals (2001–present) Synyster Gates - lead gitar, keyboard, backing kejujuran (2001-sekarang)
• Zacky Vengeance - rhythm guitar, acoustic guitar, backing vocals (1999–present) Zacky pembalasan - ritme gitar, gitar akustik, backing kejujuran (1999-sekarang)
• Johnny Christ - bass, backing vocals (2002–present) Johnny Kristus - bas, backing kejujuran (2002-sekarang)
• The Rev - drums, percussion, backing vocals (1999–present) The Rev - drum, perkusi, backing kejujuran (1999-sekarang)

Former members Mantan anggota

• Justin Meacham - Bass (1999–2001) Justin Meacham - Bass (1999-2001)
• Daemon Ash - Bass (2001–2002) Daemon Ash - Bass (2001-2002)